Salam Backpacker Indonesia,
Sambil nahan nyeri di kaki, dari pada terus di rasa mendingan posting cerita tentang Perjalanan saya ke Gunung Ciremai.
Jum’at tanggal 24 Mei 2013 Pukul 08.00 saya tiba di Kampus SMKN 1
Cilegon, setelah 3 hari mengikuti kegiatan “Bimbingan Teknis (Bimtek)
Pengembangan Karir Tenaga Administrasi Sekolah” walau badan ini masih
terasa capek, tapi semangat untuk mendaki Gunung Ciremai, mengalahkan
rasa capek ku.
Pukul 17.00 WIB saya bersama rekan saya Bang Rouffurrohim meluncur
dari Cilegon menuju Pulogadung, disana sudah menunggu rekan Bang Rouf
yang hendak ke Gn. Ciremai juga.
Nampaknya Dewi Fortuna tidak memihak ke kami, perjalanan kami
mengalami kemacetan sehingga kami sampai di Pulogadung sekitar jam 11
malam.
Akhirnya sampai juga di Pulogadung, Bang Rouf langsung Calling
temannya. setelah contek2 ketemu sambil kenalan “Andi”, sapa salah satu
teman bang Rouf yang berperawakan Besar. (Sory Bang Andi hee
). Apri, Anas, Sifa. berurutan sambil jabat tangan. Yah, kami berjumlah
6 orang. rasanya ada yang kurang deh, ya saya belum ngenalin diri,
perkenenalkan nama saya Mubarok.
“Oke, berangkat ” ajak Bang Andi.
Kamipun langsung menuju mobil jurusan Kuningan…yah tujuan kami yaitu
Cilimus Kuningan. Kami akan mendaki Gunung Ciremai melalui jalur
Linggarjati.
Ini adalah pengalaman pertamaku naik mobil yang suasananya begitu
riwuh untuk di ceritakan. kurang lebih 10 jam dari Pulogadung ke arah
Kuningan. Akhirnya kamipun sampai di Linggarjati , tempat yang penuh
dengan sejarah. Kami naik angkot menuju Pos Linggarjati.
Akhirnya Sampai juga di POS PENDAKIAN JALUR LINGGARJATI, disini kami
prepare sebelum mendaki. Tapi gak seru yah kalo gak foto-foto. Foto dulu
Akh…
Setelah sekiranya semua sudah ok, kamipun mulai melakukan perjalanan
menuju Pos Cibunar, sekalian Ngambil Air untuk persediaan, karena sumber
Air terakhir di Cibunar.
Dari Cibunar, kita akan mulai mendaki melewati ladang dan hutan
pinus, dan kita akan melewati Leuweung Datar, Condong Amis dan Blok
Kuburan Kuda, di ketiga tempat tadi dapat digunakan untuk
ngecamp/mendirikan tenda, tapi kami tidak ngecamp, kami melanjutkan
perjalanan.
Jalur akan semakin curam dan kita akan melewati Pengalap. Dikarenakan
cuaca tidak bersahabat alias hujan, Kamipun ngecamp, sekitar pukul
15.00 WIB ngecamp dan akan melanjutkan pendakian kembali pukul 02.00
WIB.
Walau masih dingin pasca hujan dan jam masih menunukan pukul 02.00
wib semangat kami untuk menuju Puncak mengalahkan rasa dingin yang kami
rasakan, next trek Tanjakan Binbin dan Selanjutnya kita akan melewati
Tanjakan Seruni dan Bapa Tere ( 2.025 mdpl ),
kemudian kita sampai di Batu Lingga, dimana terdapat sebuah batu
cukup besar di tengah jalur. Dari Batu Lingga kita akan melewati Sangga
Buana 1 dan Sangga Buana 2, mulai di jalur ini kita bisa memandang ke
arah pantai Cirebon. Burung – burung juga akan mudah dijumpai di daerah
ini, dan selanjutnya kita akan sampai di Pengasinan ( 2.800 mdpl ), yang
membutuhkan waktu 1,5 jam dari Batu Lingga.
Dari Pengasinan menuju puncak Sunan Telaga / Sunan Cirebon ( 3.078
mdpl ) masih dibutuhkan waktu sekitar ½ jam lagi dengan melewati jalur
yang berbatu – batu.
Dari puncak, akan kita saksikan pemandangan kawah – kawah Gunung
Ciremai yang menawan. Bila cuaca cerah kita juga dapat menikmati
panorama yang menarik ke arah kota Cirebon, Majalengka, Bandung, Laut
Jawa, Gunung Slamet, dan gunung – gunung di Jawa Barat. Pemandangan
lebih menarik akan kita jumpai pada waktu matahari terbit dari arah laut
Jawa.
Sumber : http://www.backpackerindonesia.com/node/19529
Tidak ada komentar:
Posting Komentar